BANGSA TANPA JATIDIRI YANG KUAT AKAN HILANG DITELAN ARUS Zaman. BANGSA TANPA JATIDIRI PASTI MATI DAN TINGGAL SEJARAH. APAKAH KEKUATAN MELAYU UNTUK BERTAHAN ? JAWAPNYA ISLAM. PENYELESAIANNYA IALAH MIIM – MELAYU ITU ISLAM, ISLAMKAN MELAYU SECARA MENYELURUH DAN SEPADU, NESCAYA MELAYU INSYA ALLAH PASTI MENJADI KUAT, HEBAT DAN BERKAT !
Monthly Archives: October 2019
PM MAHATHIR TEGASKAN M’SIA AKAN BUKA KEDUTAAN DI PALESTIN
Principles to ensure concerted and adequate response to the challenges of the contemporary world’ is fitting indeed.
He called on the importance to defend and champion the 10 principles of the 1955 Bandung Conference in light of the “dangerous world we currently live in”.
He said: “But, we must do this together. Only then can we continue to revive NAM towards meeting its objectives. Only then can we put a stop to the injustices we see today. Only then can we see a stable, peaceful and harmonious world.”
The two-day NAM Summit was earlier opened by Azerbaijan President Ilham Aliyev.
Azerbaijan assumed the chairmanship of NAM from Venenzuela for the period 2019-2022.
Some 20 heads of state and governments are participating in the 18th forum which will see leaders discussing responses to contemporary world challenges at a time when the relevance of NAM in a post-Cold War era is under question
TOLAK TAMBAK DEMI KELESTARIAN ALAM SEKITAR PP
PP dikenali sebagai PULAU MUTIARA TIMUR atau PEARL OF THE ORIENT. Imej nya ialah sebuah PULAU yang dikelilingi laut. Ada pantai, ada paya bakau, kampung kampung nelayan, sawah padi, sungai sungai, bukit bukau dll. Sejak awal pemba gunan Ini semua tidak dipedulikan. Kini sejak DAP mengepali Perubahan sejak 2008, tumpuan keras terhadap pembangunan fizikal keterlaluan a at ketara. Soalahnya tidak ada sekatan lagi. Bukit ditarah dengan sesuka hati sehingga menyebabkan banjir kilat Dan banjir Lumpur. Sungai tidak dipedulikan. Bangunan tinggi dibina menghampiri sungai. Akhirnya sungai diturap dengan semen dan tidak kelihatan lagi. Begitu dgn paya bakau semakin terancam kehidupan nya. Pendek kata di mana ada kawasan kosong akan baik bangunan walau sekecil mana sekali. Kampung Kampung semakon terancam Dan Akhirnya hilang satu demi satu.
Laluan
DSAI PM KE 8 ? APA YG RAKYAT RAGU RAGU TTG KAMU!
MUSLIM CELIK NAMPAK TIPU MUSLIHAT MUSUH ISLAM!
AWAS MURID YAHUDI
Sekali tidak Orang2 Yahudi begitu Nasrani akan rela dengan kamu melainkan ikut perjalanan mereka. Katakalah petunjuk Allah ituadalah sebenar2 petunjuk. Apabila petunjuk datang kepada kamu Dan kamu kasih ikut kehendak mereka, pada ketika Allah akan berlepas diri drpd kamu Dan tidak akan membantu lagi! Al baqarah 2: 130
Penguasaan Israel ke atas umat Islam di Timur Tengah hanya mungkin apabila umat Islam berpecah belah. Bila Arab lawan Parsi dan Kurdish lawan Turki. Itulah petua DAP belajar dari Israel yg merupakan tok guru Singapore tu. Mereka akan lakukan apa saja asalkan org Melayu berpecah belah. Mereka amat menentang sebarang usaha ke arah penyatuan umat Islam kerana itu akan menjadikan mereka kuat. Cara yg paling ampuh adalah menggunakan kaum muslimin sendiri bagi memusnahkan perpaduan mereka. Mereka inilah musuh sebenar umat Islam. Mereka adalah kaum munafikin yg berpura2 dan demi mencapai tujuan2 keduniaan mereka sanggup mengkhianati bangsa dan agama. Kalau nak kenal mereka kita tak boleh bodoh. Tapi kalau tak nak terus bodoh kita kena sedar dulu dari bodoh tu. Inilah masalahnya….terlalu ramai yg taknak sedar2… Mungkin kuat sangat khayal sbb ketagihan pil kuda!?
MASUK DAN KELUAR UNIVERSITI UNTUK APA?
ISU PERALIHAN KUASA MENGAPA DIUTAMAKAN !

Timbalan Perdana Menteri Datuk Seri Dr Wan Azizah Wan Ismail (dua, kiri) merasmikan MySTEMI Foundation hari ini. Turut hadir Pengerusi Lembaga Pemegang Amanah MySTEMI Foundation Datuk Dr Rosli Mohd Ali (kiri) dan timbalannya Prof Datuk Dr Wan Azman Wan Ahmad (dua, kanan). – Foto BERNAMA
Henti bangkit isu peralihan kuasa – Dr Wan Azizah
Oleh Zanariah Abd Mutalibzanariah_mutalib@bh.com.myShareTweet
KUALA LUMPUR: Datuk Seri Dr Wan Azizah Wan Ismail meminta kepemimpinan dan ahli parti di bawah Pakatan Harapan (PH) supaya berhenti membangkitkan isu peralihan kuasa.
Timbalan Perdana Menteri berkata, isu mengenai bakal Perdana Menteri bagi menggantikan Tun Dr Mahathir Mohamad sudah diputuskan dalam perjanjian antara parti PH sebelum Pilihan Raya Umum (PRU) sebelum ini, justeru ia tidak perlu dibangkitkan
TUN DR MAHATHIR – PERALIHAN KUASA SUKAR DITETAPKAN TARIKHNYA
MEMIMPIN ITU MENDERITA BUKAN MENUMPUK-NUMPUK HARTA

MusliModerat.net Kalam UlamaTokoh Moderat H Agus Salim: Memimpin Adalah Menderita, Bukan Menumpuk Harta
Haji Agus Salim: Memimpin Adalah Menderita, Bukan Menumpuk Harta
”…Orang tua yang sangat pandai ini adalah seorang yang jenius. Ia mampu berbicara dan menulis secara sempurna sedikitnya dalam 9 bahasa. Kelemahannya hanya satu: selamanya ia hidup melarat dan miskin.” (Prof. Schermerhon, ketua delegasi Belanda pada perundingan Linggarjati, dalam Het dagboek van Schermerhon).
MusliModerat.Com – Di dalam gang sempit itu, berkelok dari jalan utama, menyelusup gang-gang padat rumah di Jatinegara terdapat sebuah rumah mungil dengan satu ruang besar. Begitu pintu dibuka, akan ada koper-koper berkumpul di sudut rumah dan kasur-kasur digulung di sudut lain ruang besar itu. Di sanalah tempat tidur H. Agus Salim bersama istri dan ketujuh anaknya.Haji Agus Salim (lahir dengan nama Mashudul Haq (berarti “pembela kebenaran”); lahir di Koto Gadang, Agam, Sumatera Barat, Hindia Belanda, 8 Oktober 1884 – meninggal di Jakarta, Indonesia, 4 November 1954 pada umur 70 tahun) adalah seorang pejuang kemerdekaan Indonesia. Haji Agus Salim ditetapkan sebagai salah satu Pahlawan Nasional Indonesia pada tanggal 27 Desember 1961 melalui Keppres nomor 657 tahun 1961.
H. Agus Salin bersama Sutan Sjahrir dan Ket DK PBB Faris el-Khouri 14/8/47 |
Dikontrakan yang lain, H. Agus Salim, kira-kira enam bulan sekali mengubah letak meja kursi, lemari sampai tempat tidur rumahnya. Kadang-kadang kamar makan ditukarnya dengan kamar tidur. H. Agus Salim berpendapat bahwa dengan berbuat demikian ia merasa mengubah lingkungan, yang manusia sewaktu-waktu perlukan tanpa pindah tempat atau rumah atau pergi istirahat di lain kota atau negeri. Begitulah seperti dikisahkan Mr. Roem, murid dari H. Agus Salim yang juga tokoh Masyumi.
Kesederhanaannya yang luar biasa adalah ketika H. Agus Salim rela berjualan minyak tanah, sekadar memenuhi kebutuhan hidupnya. Tanpa rasa malu ia menjualnya dengan cara mengecer, meski pada saat itu dia sudah pernah menjabat sebagai Menteri Luar Negeri dan perwakilan tetap Indonesia di PBB. Bahkan saat ada acara di Yogyakarta, Agus Salim terpaksa membawa minyak tanah dan menjualnya disana. Hasil penjualan minyak tanah itu, lanjut Roem, dipergunakan untuk menutupi ongkos perjalanan Jakarta – Yogyakarta.
Anies Baswedan dalam ‘Agus Salim: Kesederhanaan, Keteladanan yang Menggerakan’ menyebutkan bahwa Agus Salim hidup sebagai Menteri dengan pola ‘nomaden’ atau pindah kontrakan ke kontrakan lain. Dari satu gang ke gang lain. Berkali-kali Agus Salim pindah rumah bersama keluarganya.
Pernah, pada salah satu kontrakkan, toiletnya rusak. Setiap Agus Salim menyiram WC, air dari dalam meluap. Sang istri pun menangis sejadi-jadinya, karena baunya yang meluber dan air yang meleber. Zainatun Nahar istrinya, tak kuat lagi menahan jijik sehingga ia muntah-muntah. Agus Salim akhirnya melarang istrinya membuang kakus di WC dan ia sendiri yang membuang kotoran istrinya menggunakan pispot.
Kasman Singodimedjo (tokoh Muhammadiyah dan Masyumi, Ketua KNIP Pertama), dalam ‘Hidup Itu Berjuang’ mengutip perkataan mentornya yang paling terkenal; pada ceramahnya di hadapan Bung Karno, Bung Syahrir, dan Soeharto, H. Agus Salim mengatakan “Memimpin adalah menderita, bukan menumpuk harta.”

Pada waktu salah satu anak Salim wafat ia bahkan tak punya uang untuk membeli kain kafan. Salim membungkus jenazah anaknya dengan taplak meja dan kelambu. Ia menolak pemberian kain kafan baru. “Orang yang masih hidup lebih berhak memakai kain baru,” kata Salim. “Untuk yang mati, cukuplah kain itu.”
Dalam Buku ‘Seratus Tahun Agus Salim’ Kustiniyati Mochtar menulis, “Tak jarang mereka kekurangan uang belanja.”
Lihatlah, bagaimana tak ada sumpah serapah pejabat meminta kenaikan jabatan, tunjangan rumah dinas, tunjangan kendaraan, tunjangan kebersihan WC, tunjangan dinas ke luar negeri untuk pelesiran, tunjangan kasur, tunjangan lobster dll.
Kita tentu rindu sosok seperti H. Agus Salim, bukan tentang melaratnya, tapi tentang ruang kesederhanaannya yang mengisi kekosongan nurani rakyat, sebuah keteladanan yang mulai memudar di tengah gemerlap karpet merah Istana dan Senayan.
Sumber : http://www.muslimoderat.net/2016/01/h-agus-salim-memimpin-adalah-menderita.html#ixzz617qlZCOj
YEMEN! WHAT’S HAPPENING NOW ?
Houthis Claim They Killed 500 Saudi Soldiers, Guardian Says
September 30, 2019


(Sept 30): Houthi rebels in Yemen say they killed 500 Saudi soldiers and captured another 2,000 in what would mark a remarkable show of force inside Saudi Arabia, the Guardian reported.
The rebels at a news conference on Sunday showed photos and video of captured soldiers, many of them not in uniform, according to the newspaper. They claimed they also seized a convoy of Saudi military vehicles during attacks over the past three days in the southern Saudi region of Najran.
Saudi Arabia didn’t confirm the Houthi account, which couldn’t be independently verified, the Guardian reported.
